Jalan Kabupaten Ruas Pilang-Mendenrejo Remuk, Ini Penyebabnya

Pengendara motor berusaha menghindari kubangan air yang ada di tengah jalan Pilang-Mendenrejo. (foto: ag-infoblora)
BLORA. Jalan Kabupaten ruas Pilang Kecamatan Randublatung menuju Mendenrejo Kecamatan Kradenan meskipun tahun kemarin mendapatkan perawatan, kini kondisinya semakin rusak. Seiring dengan semakin tingginya curah hujan, lubang kerusakan pun menjadi kubangan air ketika hujan turun sehingga membahayakan para pengendara.

Berdasarkan pengamatan tim Info Blora, Kamis (22/12), kerusakan parah mulai terjadi di Dukuh Bulakan Desa Pilang ke timur hingga Desa Temulus perbatasan Desa Mendenrejo Kecamatan Kradenan. Banyak aspal yang remuk, terkelupas sehingga menimbulkan lubang besar berlumpur saat hujan.

"Tahun lalu ada perbaikan dengan tambal sulam di mulai Dukuh Goito Desa Mendenrejo ke arah Pilang. Namun perbaikan itu tidak bertahan lama, kini rusak lagi. Salah satu penyebabnya adalah kontur tanah yang labil dan banyaknya truk pasir dari Bengawan Solo yang tonasenya melebihi kelas jalan," ungkap Suwito, warga setempat.

Warga berharap Pemkab melalui dinas terkait bisa segera melakukan perbaikan kembali. Mereka ingin jalan bisa diperbaiki dengan sistem betonisasi, mengingat kendaraan yang melewati jalan tersebut kebanyakan adalah truk-truk pengangkut pasir. Karena jalan rusak, kini truk-truk pasir pun mulai pindah melewati jalan Mendenrejo-Sumber-Peting. Sudah jarang yang melintasi Mendenrejo-Pilang Randublatung.

Menyikapi kerusakan jalan tersebut, jajaran Forum Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kradenan belum lama ini juga mengadakan pertemuan terbatas guna membahas usaha perbaikan jalan. Pertemuan dimotori oleh Kapolsek Kradenan AKP Subardo SH, M.Hum bersama Camat yang diwakili oleh Kasatpol PP Kradenan Sugeng, Danramil yang diwakili Babinsa Sersan Kasdi dan Kades Mendenrejo Mindar.

"Ini sudah musim liburan sekolah, mendekati Natal dan Tahun Baru 2017. Akan banyak warga yang bepergian sehingga sebisa mungkin kerusakan jalan harus bisa diminimalisir. Potensi penyebab kecelakaan yang salah satunya kerusakan jalan harus bisa segera ditangani," ucap Kapolsek.

Setelah melaksanakan pertemuan dengan Forkopimcam, pihaknya menyepakati bahwa perbaikan jalan harus segera dilaksanakan guna antisipasi pemblokiran jalan sepihak oleh warga yang bisa menyebabkan gangguan kamtibmas.

"Sebagai upaya darurat, perbaikan bisa dilakukan dengan cara biaya swadaya dari masyarakat dan kerja bakti bersama secara bergiliran. Namun untuk perbaikan permanennya tetap akan diusulkan ke Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Blora, dengan harapan bisa segera dianggarkan perbaikan jalan di tahun 2017 nanti," paparnya.

AKP Subardo SH, M.Hum menekankan bahwa perbaikan jalan rusak tersebut harus segera terrealisasi karena sudah terlalu banyak mengakibatkan kecelakaan lalulintas. Tidak hanya diperbaiki saja, namun jalan tersebut harus benar-benar berkuwalitas melihat kontur tanah pada jalan tersebut sangat labil sehingga aktivitas masyarakat Kecamatan Kradenan transportasi dan ekonomi dapat berjalan lancar. (ag-infoblora)

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :