Heboh! Dikabarkan Nonblok, Akhirnya Demokrat Umumkan Dukungan pada Putaran Kedua Pilkada DKI Jakarta, Kepada Siapa?

Heboh! Dikabarkan Nonblok, Akhirnya Demokrat Umumkan Dukungan pada Putaran Kedua Pilkada DKI Jakarta, Kepada Siapa? http://ift.tt/20kt43r - Berita Terbaru Terkini Hari Ini - "Kemungkinan besar sikap Partai Demokrat pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 adalah nonblok, atau tidak memihak pada kandidat mana pun," ungkap Politikus Partai Demokrat Roy Suryo dikutip dari Kompas.com, Jumat (3/3/2017).

http://ift.tt/20kt43r - Berita Terbaru Terkini Hari Ini - "Kemungkinan besar sikap Partai Demokrat pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 adalah nonblok, atau tidak memihak pada kandidat mana pun," ungkap Politikus Partai Demokrat Roy Suryo dikutip dari Kompas.com, Jumat (3/3/2017).

Roy Suryo menengaskan nonblok yang dimaksud hanya tidak memihak, tetapi nonblok dengan catatan, tidak boleh golput, tetap memilih, karena ini hak politik dan demi kemajuan Jakarta.
Hari Sabtu (4/3/2017) KPUD DKI Jakarta menetapkan kandidat yang akan melaju pada putaran kedua.
Seperti yang pernah Roy Suryo ungkapkan, Partai Demokrat akan menyatakan sikap resminya terkait pilkada DKI Jakarta 2017.
Roy menyatakan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan mengumumkan langsung arah dukungan Partai Demokrat pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017, Senin (6/3/2017).
Dilansir dari Kompas.com, pernyataan sikap partai akan disampaikan di kantor DPP Partai Demokrat, Wisma Proklamasi 41, Menteng, Jakarta Pusat.
"Sebenarnya bocorannya sudah ada, cuma besok Insya Allah akan diumumkan langsung oleh ketua umum Demokrat, oleh Pak SBY, atau oleh Sekjen (Hinca Pandjaitan)," ujar Roy saat dihubungi Kompas.com, Minggu (5/3/2017).
Roy menuturkan, DPP Parta Demokrat akan melakukan rapat rutin pada Senin besok.
SBY akan menghadiri rapat tersebut. Namun, karena rapat diadakan pasca-penetapan pasangan cagub-cawagub yang maju pada putaran kedua, SBY akan sekaligus mengumumkan dukungan partainya.
"Besok itu kami ada rapat harian yang dihadiri oleh beliau (SBY). Jadi mungkin momentumnya pas untuk menyampaikan itu karena kan kemarin KPUD sudah mengumumkan secara resmi," kata Roy.
Menurut dia, semua kemungkinan masih bisa terjadi, tetapi memang sejauh ini Demokrat lebih cenderung nonblok.
Sebab, kata dia, sejak awal Partai Demokrat mengusung pasangan calonnya sendiri, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.
Baca: SBY Umumkan Dukungannya Pada Pilkada DKI Putaran Kedua, Kemana Partai Pendukung AHY-Sylvi Berlabuh?
Namun, Agus-Sylvi gugur pada putaran kedua karena perolehan suara keduanya paling rendah dibandingkan kedua pasangan penantangnya. Agus-Sylvi memperoleh 937.955 suara atau sekitar 17,05 persen.
Paslon nomor pemilihan dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat memperoleh 2.364.577 suara atau 42,99 persen.
Terakhir, paslon nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, memperoleh 2.197.333 suara atau 39,95 persen.
Jika Partai Demokrat ada kesamaan dengan kubu kandidat lain, sejak awal mereka tidak perlu mengusung Agus dan Sylvi.
"Kami kan kemarin sudah maju sebagai paslon nomor satu. Kalau misalkan dari awal dukung paslon nomor tiga, dari awal dua paslon saja. Memang ada kesamaan, tetapi tidak 100 persen visi-misinya sama dengan paslon nomor dua dan tiga," tutur Roy.
Jika memang sikap nonblok yang dipilih, menurut Roy, Partai Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada para kader dan relawan untuk memilih calon pemimpin mereka masing-masing tanpa arahan dari partai.
Adapun kandidat yang akan bertarung pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017, yaitu Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
KPU DKI Jakarta telah menetapkan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi sebagai peserta putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 pada Sabtu (4/3/2017) malam.
Kedua pasangan calon akan mulai berkampanye pada Selasa (7/3/2017) mendatang dan berakhir 15 April 2017. Sementara pemungutan suara putaran kedua dilaksanakan pada 19 April 2017. (Kompas.com)

Subscribe to receive free email updates: