Secercah Harapan Warga Binaan di Perayaan Paskah

Ratusan warga binaan merayakan hari Paskah di Lapas Klas I Cipinang, Jakarta Timur, pada Minggu (23/4/2017).(Fachri Fachrudin)
JAKARTA, - Hari perayaan Paskah menjadi perayaan bagi seluruh umat Kristiani, termasuk bagi warga binaan. Meskipun perayaan Paskah digelar di lembaga pemasyarakat (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan), namun tak mengurangi kekhidmatannya.
Seperti perayaan paskah yang digelar di Lapas Klas I Cipinang, Jakarta Timur, pada Minggu (23/4/2017). Ratusan warga binaan dari lapas dan rutan yang ada di Jakarta mengikuti seluruh rangkaian acara dengan penuh harapan.
Salah satunya, Effendy. Baginya, perayaan Paskah menjadi momentum untuk berusaha lebih keras lagi agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya.
"Berguna dan bisa memberikan dampak bagi warga sekitar," ujar salah seorang warga binaan Lapas Klas I Cipinang, Effendy di sela acara.
"Kami percaya melalui momen-momen ini kami semakin dikuatkan, dari pengorbanan Yesus pada waktu dia mengorbankan dirinya untuk menebus semua dosa kita," tambah dia.
Acara perayaan paskah hari ini digelar secara serentak di 237 lapas dan rumah tahanan di Indonesia.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly yang memberikan sambutan melalui teleconfrence dari lapas di Manado, Sulawesi Selatan, menyampaikan bahwa perayaan Paskah sedianya menjadi semangat untuk meningkatkan semangat kerja maupun kinerja seluruh jajaran pemasyarakatan.
"Jajaran pemasyarakatan diharapkan selalu membangun integritas, memiliki kewibawaan, kejujuran dalam melaksanakan tugas," kata Yasonna.
Yasonna juga menyinggung soal berlebihannya kapasitas warga binaan pemasyarakatan. Menurut Yasonna, hal itu menjadi tantangan jajarannya untuk menghadirkan pemasyarakatan yang bersih dalam melayani.
"Saya berharap selalu ada semangat yang kuat dalam setiap jiwa pemasyarakatan untuk menghadirkan pemasyarakatan yang lebih baik," ucap Yasonna.
Adapun perayaan Paskah di bagi warha binaan di Jakarta kali ini menghadirkan penampilan grup vokal dari warga binaan Lapas Klas I Cipinang dan Rutan Klas II A Jakarta Timur. Mereka menyanyikan lagu pujian-pujian untuk Tuhan.


Sumber :  KOMPAS.com

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :