Ketika 3 Agama di Probolinggo Buka Puasa Bersama

Penulis: Haryo
Kamis 15 Juni 2017

Probolinggo,KraksaanOnline.com - Kerukunan beragama antara warga Suku Hindu Tengger di Kecamatan Sukapura, Probolinggo, dengan warga beragama Islam dan Kristen sangat benar-benar terasa.

Ini dibuktikan dengan warga ke tiga agama ini, yakni Hindu, Islam dan Nasrani, menggelar acara buka bersama di aula Kecamatan setempat.

Warga hindu Tengger indentik mengenakan baju serba hitam, identik dengan udeng kepala khas Suku tengger, kebersamaan mereka tak sampai disana, bahkan saat menyiapkan buka puasapun, ibu-ibu beragama Hindu dan Islam saling bahu membahu.

Sejak jaman nenek moyang, warga suku hindu Tengger dan warga beragama lain, bisa hidup saling berdampingan, bahkan mereka merasa tidak ada perbedaan.

Menurut kiai Maksan, ulama setempat, agama Islam mengajarkan untuk saling menghormati pemeluk agama lain, agar tercipta kerukunan beragama dan bersuku.

"Tolaransi beragama warga yang bermukim di lereng Gunung Bromo, ini sangat kuat sekali. Saat bedug Maghrib tiba, mereka minum dan makan bersama. Ini suatu hal yang sangat berarti untuk bangsa Indonesia,"ujarnya.

Sedangkan menurut Supoyo, tokoh Hindu Tengger, warga Suku Tengger merupakan contoh, berbeda agama dan suku bisa hidup berdampingan.

"Acara buka puasa ini, adalah bukti bahwa Negeri kita Negera Berbenhika Tunggal Eka, bermacam-macam agama, suka dan budaya tapi tetap satu, yaitun Indonesia,"uajar Yulius Christian, Camat Sukapura.

Rencananya, acara semacam ini akan terus digelar setiap tahun, bahkan nantinya warga Islam Tengger akan juga menghadiri bila mendapat undangan dari warga Hindu di Tengger.(hyo)


Editor: Firman


Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :